Seni dalam dunia percetakan sangatlah banyak. Dalam seni grafis tidak hanya dilihat dari hasilnya saja. Namun dari segi proses juga bisa dikatakan seni. Afdruk misalnya, Afdruk ini adalah proses penyinaran atau pengeksposan sablon. Proses ini terlibat adanya pemindahan gambar pada selembar kertas pada media yang ingin dicetak seperti kain dan sebagainya. Jadi, afdruk adalah proses pengeksposan untuk memindahkan gambar ke media lain. Nah, berikut ini adalah 5 tahapan afdruk yang harus kamu ketahui!
Sebelum melakukan proses pengerjaan sablon dengan afdruk. Berikut ini adalah alat yang diperlukan untuk menunjang pengerjaan tersebut :
- Screen Sablon
- Obat Afdruk
- Alat Pengoles Obat Afdruk
- Meja Cetak
- Kaca
- Busa
- Rak Pengering
- Lampu Neon
- Kain Lap
Tahapan afdruk ini bisa dikatakan sebagai salah satu proses percetakan yang luar biasa. Karena dengan hasil yang presisi ini cukup menarik untuk kita ulas. Berikut adalah ulasan lengkap mengenai 5 tahapan afdruk yang harus kamu ketahui!
1. Bersihkan Screen Yang Akan Digunakan
Jangan terlalu percaya diri, karena kamu telah membeli screen yang baru. Pastikan, kamu harus membersihkannya terlebih dahulu. Agar tidak ada sisa – sisa kotoran yang menempel di screen.
Karena apabila ada beberapa kotoran yang masuk di screen tersebut. Sablon yang didapatkan akan kurang maksimal dan tidak sesuai dengan keinginan kita.
2. Campurkan Dua Komponen Obat Afdruk
Pada dasarnya komponen obat afdruk ini terbagi menjadi dua yaitu cairan emulsion dan cairan sensitizer. Kedua komponen ini sangat berperan penting pada proses penyablonan afdruk. Tahapan afdruk ini dapat kamu campurkan dua komponen obat ini terlebih dahulu.
Campurkan kedua obat afdruk tersebut dan pastikan setelah tercampur aduk hingga merata. Lalu apa kegunaan dari cairan emulsion dan cairan sensitizer ini. Cairan emulsion ini digunakan untuk bahan pelapis kedap cairan. Lalu cairan sensitizer ini adalah cairan yang untuk kepekaan cahaya.
Kedua obat afdruk tersebut sangat dibutuhkan antara satu dengan yang lain agar dapat mengkolaborasikan dengan baik direkomendasikan untuk digunakan secukupnya dan sesegera mungkin.
3. Oleskan Obat AfdrukÂ

Setelah obat afdruk tercampur, tahapan afdruk selanjutnya adalah oleskan cairan tersebut ke screen. Hal ini untuk menunjukan cairan yang telah tercampur meresap ke dalam screen sablon agar mudah untuk diimplementasikan dengan baik.
Tahapan afdruk ini cukup krusial. Jadi, kamu harus teliti dalam mengerjakannya.
Baca Juga : Fakta-fakta Menarik Seputar Sablon Rubber
4. Keringkan Obat Afdruk
Step yang satu ini harus kamu implementasaikan dengan teliti. Karena akan menyebabkan olesan yang telah merata menjadi tidak merata karena sinar matahari.
Disarankan untuk menggunakan hair dryer agar lebih efektif dalam pengeringan tahapan afdruk yang satu ini.
5. Pasang Film Sablon
Tahapan afdruk selanjutnya adalah pemasangan film sablon ke screen yang telah dioleskan obat afdruk. Pasang Film sablon di bagian luar screen, gunakan selotip untuk menempelkan film sablon tersebut agar tidak bergeser posisinya saat kita ekspose nanti.
Adapun tips untuk memasang film sablon dengan trik afdruk yang satu ini. Biasanya untuk yang baru pertama kali akan kebingungan dengan menggunakan tahapan afdruk. Untuk sablon normal, maka film sablon kita tempel dengan menghadap keatas ( terbaca dari bagian dalam screen ). Sedangkan bila hendak sablon terbalik/ mirror, maka film sablon kita tempel menghadap kebawah.
6. Proses Penyinaran Screen
Tahapan berikutnya yang bisa kamu gunakan adalah proses penyinaran screen. Afdruk akan bekerja di tahap yang satu ini. Kamu seharusnya lebih melihat beberapa potensi yang lain agar dapat cepat kering.
Kamu juga harus menyiapkan lampu seperti lampu neon yang mengandung UV serta tempat yang memiliki akses terhadap sinar matahari. Penyinaran tersebut pastinya lebih efisien dibandingkan dengan kamu harus mengandalkan sinar matahari.
7. Bersihkan Screen Dengan Air
Tahapan afdruk berikutnya setelah melakukan penyinaran adalah membersihkan screen dengan air. Hal ini untuk meluruhkan obat afdruk terhadap sablon. Kamu juga bisa mengaplikasikan tahapan afdruk ini dengan menggunakan semprotan air agar lebih tertata pada saat membersihkan screen.
8. Keringkan Screen
Setelah tahapan afdruk yang membersihkan dengan air, Hal yang berikutnya adalah keringkan screen tersebut. Kamu juga bisa menjemurnya langsung dibawah sinar terik matahari. Agar lebih cepat kering dan akan memperkuat efek dari afdruk itu sendiri.
Baca Juga : Ini Dia 5 Jenis Sablon Yang Cocok Untuk Usaha
9. Tutup Bagian Screen Yang Bocor
Setelah kering, periksa kembali screen untuk melihat bilamana ada bagian yang masih berlubang atau bocor. Tutup tepian sekeliling bingkai screen karena biasanya tinta masih bisa merembes melalui celah antara bingkai screen. Gunakan lakban yang kuat terhadap cairan untuk menutupnya.
Kesimpulan
Tahapan afdruk ini sangat baik dan efektif untuk kamu gunakan. Karena seni dari percetakannya ada di situ. Proses afdruk mungkin memakan waktu cukup lama daripada digital. Namun, saat ini masih banyak sekali yang menggunakan tahapan afdruk tersebut. Karena kualitasnya lebih terjaga dan bagus untuk beberapa pakaian.